A. Pengertian
Persamaan
Persamaan
adalah kalimat terbuka yang memuat tanda sama dengan.
Contoh
:
·
2x
+ 3y = 7
·
3x
– 6y = 3
·
4x
– 5y = 8
Istilah
Dalam Persamaan
a)
Variabel
: sesuatu yang nilainya dapat berubah suatu masalah terntentu.
b)
Konstanta
: bilangan nyata tunggal yang nilainya tidak berubah-ubah dalam suatu masalah
tertentu.
c)
Koefisien
: angka pengali konstan terhadap variabel.
Sistem Bilangan Nyata
Bilangan
Pecahan
a)
Bilangan
pecahan adalah bilangan yang dapat dinyatakan sebagai bentuk
dengan a dan b anggota bilangan bulat serta tidak mempunyai faktor persekutuan
dengan a dan b anggota bilangan bulat serta tidak mempunyai faktor persekutuan
b)
Bilangan pecahan dapat dinyatakan
dalam bentuk : pecahan biasa, pecahan desimal, pecahan persen (%).
B. Himpunan
Digunakan
untuk menyatakan kelompok objek-objek yang terdefinisi dengan jelas. Himpunan
dilambangkan : A, B, X, ... Z. Objek dalam suatu himpunan disembut elemen himpunan. Contoh : A =
{1,2,3,4,5} jadi 1 Є A
Cara Menentukan Himpunan
a)
Mendaftarkan
anggota
Contoh : B = {1,2,3,4,5,6,7,8,9}
b)
Menyebutkan
syarat keanggotaan
Contoh : B = {bilangan asli kurang dari
10}
c)
Notasi
pembentuk himpunan
Contoh : B = {x|x <10 a="" o:p="" x="">10>
Kesamaan Himpunan
Dua himpunan
dikatakan sama jika setiap elemen dari dua himpunan adalah sama.
Contoh :
· A = {bilangan
asli}
· B = {bilangan
cacah lebih dari 0}
Himpunan Semesta
Dan Himpunan Kosong
a)
Himpunan
semesta adalah himpunan yang berisikan semua elemen yang sesuai untuk suatu
masalah tertentu. Biasanya disimbolkan dengn S atau U.
b)
Himpunan
Kosong adalah Himpunan yang tidak berisikan elemen-elemen.
c)
Himpunan
kosong disimbolkan Ø atau {}
Himpunan
Bagian (SUBSET)
a)
Misalkan
A himpunan bagian dari B jika dan hanya jika untuk setiap anggota himpunan A
merupakan anggota himpunan B.
b)
Contoh
:
A = {1,2,3,4,5} dan B = {1,2,3,4,5,6,7}
Maka A ϛ B
c)
Banyaknya
himpunan bagian yang dapat dibentuk dari n elemen dalam suatu himpunan adalah 2n
Operasi
Himpunan
a)
Gabungan
dari dua himpunan A dan B merupakan himpunan yang anggotanya adalah himpunan A
atau anggota himpunan B.
Contoh :
A = {1,2,3}
B = {2,3,5}
AᴗB = {1,2,3,5}
Nb : tanda ᴗ itu artinya menggabungkan
semua angka yang ada di himpunan itu.
b)
Irisan
dari Himpunan P dan Q adalah himpunan yang anggotanya terdiri dari anggota
himpunan P sekaligus anggota himpunan Q
Contoh :
P = {1,2,3}
Q = {2,3,5}
PᴖQ = {2,3}
Nb : tanda ᴖ itu artinya yang angkanya
sama ditulis.
c)
Komplemen
dari suatu himpunan adalah himpunan semua anggota himpunan semesta tapi bukan
merupakan anggota himpunan tertentu.
Contoh :
S = {0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,10}
A = {0,1,2,3,4,5}
Ac = {6,7,8,9,10}
Sekian dulu
pembahasan kali ini, semoga pembahasan kali ini bermanfaat. Terima Kasih.
No comments:
Post a Comment